Bebaskan Pajak Kripto untuk Pembayaran Sehari-hari: One Big Beautiful Bill Act

by -8 Views

Elon Musk, donatur terbesar kampanye Trump dalam Pilpres AS 2024, kini menjadi kritikus utama “One Big Beautiful Bill Act”. CEO Tesla dan SpaceX ini menilai RUU ini akan merugikan negara dan menghancurkan jutaan pekerjaan. Dia menyebut RUU itu “gila” dan merusak, serta memberikan subsidi kepada industri masa lalu sambil merugikan industri masa depan.

Kritik Musk terhadap RUU ini telah menimbulkan konflik baru setelah ia meninggalkan Departemen Efisiensi Pemerintah. Salah satu alasan utama penolakannya terhadap RUU ini adalah besarnya anggaran yang diajukan serta ketentuan menaikkan plafon utang negara hingga USD 5 triliun.

Namun, kritik Musk tidak lepas dari dampak langsung kebijakan ini terhadap bisnisnya. Tesla sangat bergantung pada insentif pemerintah sebagai produsen mobil listrik dan penyedia energi terbarukan. Penghapusan kredit pajak kendaraan listrik dalam RUU ini dapat menyebabkan Tesla mengalami kerugian besar. Perusahaan bahkan mengakui bahwa penghentian program-program tersebut dapat merugikan bisnisnya dan membuat produknya menjadi kurang kompetitif di mata konsumen.

Source link