Penyebab Seseorang Alami Mimpi Buruk: Faktor dan Tips Meredakannya

by -8 Views

Mimpi buruk merupakan pengalaman tidur yang umum terjadi, di mana mimpi yang mengganggu dan menimbulkan perasaan negatif seperti ketakutan, kecemasan, kesedihan, atau kemarahan. Mimpi ini terjadi saat seseorang berada dalam fase tidur REM (Rapid Eye Movement), di mana otak aktif dan gerakan mata cepat. Hal ini terjadi terutama pada paruh malam kedua ketika fase REM berlangsung lebih lama. Berbeda dengan teror malam yang sering terjadi pada anak-anak, mimpi buruk dapat diingat dengan jelas, termasuk alur mimpi dan emosi yang dirasakan.

Beberapa faktor yang dapat memicu mimpi buruk secara ilmiah termasuk stres, trauma psikologis, gangguan tidur, efek samping obat, kebiasaan sebelum tidur, masalah kesehatan, dan konsumsi alkohol atau NAPZA. Gejala mimpi buruk biasanya meliputi cerita nyata dalam mimpi yang penuh tekanan, tema yang menakutkan, terbangun dengan perasaan takut atau cemas, jantung berdebar, tubuh berkeringat, dan sulit kembali tidur. Jika mimpi buruk terjadi secara berulang, dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang.

Penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan mental jika mimpi buruk terjadi secara terus-menerus, mengganggu kualitas tidur, atau berdampak pada aktivitas harian. Evaluasi medis dan psikologis dapat membantu mengidentifikasi penyebab mimpi buruk dengan lebih tepat dan menentukan pendekatan terapi yang sesuai. Langkah-langkah menjaga kesehatan mental, mengurangi stres, dan menciptakan rutinitas tidur yang baik dapat membantu mencegah dan mengatasi mimpi buruk secara efektif.

Source link