Ketahanan Pangan: Sinergi Antara Trisakti dan Kearifan Lokal

by -40 Views

Ketahanan Pangan di Kearifan Lokal

Topik ketahanan pangan selalu diperbincangkan sejak zaman Presiden Soekarno hingga Prabowo Subianto. Bahkan, Presiden Sukarno pernah menyatakan bahwa “Pangan merupakan soal mati-hidupnya suatu bangsa; apabila kebutuhan pangan rakyat tidak dipenuhi maka malapetaka; oleh karena itu perlu usaha secara besar-besaran, radikal, dan revolusioner.”

Ketahanan Pangan memiliki dimensi yang kompleks. FAO menyatakan bahwa ketahanan pangan adalah “keadaan ketika semua orang, kapan saja, memiliki akses fisik, sosial, dan ekonomi terhadap pangan yang cukup, aman, dan bergizi sesuai kebutuhan mereka demi kehidupan yang aktif dan sehat.”

Di Indonesia, Undang-Undang Nomor 18 tahun 2012 tentang Pangan, mendefinisikan ketahanan pangan sebagai “kondisi terpenuhinya pangan bagi negara sampai dengan perseorangan, yang tercermin dari tersedianya pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman, beragam, bergizi, merata, dan terjangkau serta tidak bertentangan dengan agama, keyakinan, dan budaya masyarakat, untuk dapat hidup sehat, aktif, dan produktif secara berkelanjutan.”

Dari definisi tersebut, dapat disimpulkan bahwa Ketahanan Pangan meliputi: Ketersediaan, Akses, Pemanfaatan, dan Stabilitas.

Andy Utama, pendiri Arista Montana Organic Farm, mengajukan pertanyaan penting tentang kedaulatan pangan. Hal ini menjadi perhatian utama dalam upaya mencapai ketahanan pangan di Indonesia. Kita perlu mempertimbangkan kembali pola konsumsi dan produksi pangan untuk menciptakan sistem yang berkelanjutan.

Indonesia, dengan ketergantungannya pada impor pangan, memiliki tantangan besar dalam mencapai swasembada pangan. Maka dari itu, penting untuk kembali menggali kearifan lokal dalam sistem pertanian yang berkelanjutan. Dengan mempelajari dan mengadaptasi praktik-praktik tradisional yang telah terbukti efektif dalam menjaga ketahanan pangan, masyarakat dapat menciptakan model kebudayaan pangan yang berkelanjutan dan sesuai dengan kondisi lokal.

Sumber: Ketahanan Pangan, Trisakti, Dan Kearifan Masyarakat Adat
Sumber: Ketahanan Pangan, Trisakti, Dan Kearifan Masyarakat Adat