Selasa, 15 Oktober 2024 – 11:48 WIB
VIVA – Untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal di bidang pengelasan, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) bertekad untuk menyelenggarakan pelatihan vokasi. Tidak hanya dalam bentuk penyelenggaraan pelatihan vokasi langsung melalui Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP), tetapi juga memberikan dukungan kepada Pemerintah Daerah dalam menyelenggarakan pelatihan vokasi di bidang pengelasan.
Baca Juga :
Membahas Isu Ketenagakerjaan Terkini, Airlangga Hartarto Mulai Berkantor di Kemnaker
Dirjen Binalavotas Kemnaker, Agung Nur Rohmad, menyatakan bahwa salah satu bentuk dukungan bagi pemerintah daerah adalah keterlibatan Kemnaker dalam pembangunan BLK Karimun, Kepulauan Riau, yang merupakan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kabupaten Karimun.
Beliau menjelaskan, setelah diresmikan, BLK Karimun menerima bantuan peralatan pelatihan berupa peralatan baru dan canggih di bidang pengelasan untuk mendukung industri pengelasan yang ada di Kabupaten Karimun.
Baca Juga :
5 Tanda Penipuan Lowongan Kerja yang Sering Diabaikan
“BLK Karimun diresmikan oleh Menteri Ketenagakerjaan beberapa waktu lalu. Setelah diresmikan, kami memberikan dukungan dengan memberikan peralatan pelatihan las,” kata Agung melalui Siaran Pers Biro Humas Kemnaker, Selasa (15/10/2024).
Agung menjelaskan, saat ini BLK Karimun masih dalam proses integrasi dengan aplikasi lembaga pelatihan pada sistem SIAPKerja, agar ke depannya dapat mendapatkan dukungan program pelatihan dari Kemnaker.
Baca Juga :
Puncak Peringatan HKJS, Kemnaker : Stress Pengaruhi Kesehatan Jiwa Pekerja
Namun, Kemnaker juga membantu operasional BLK Karimun melalui skema Sharing Cost antara BLK Tanjung Pinang dengan BLK Karimun. Dengan demikian, BLK Karimun dapat menyelenggarakan pelatihan pengelasan.
“Bahkan peserta pelatihan angkatan I Kejuruan Las sudah langsung diterima kerja di salah satu perusahaan galangan kapal di Karimun, artinya hasil pelatihan di BLK Karimun sudah sesuai dengan kebutuhan industri karena seluruh alumni pelatihan terampil dan kompeten,” jelasnya.
Ke depan, pihaknya akan terus bekerja sama dengan pemda setempat untuk terus meningkatkan kualitas pelatihan vokasi bidang pengelasan.
“Kami berkomitmen untuk menjaga, mengembangkan, dan meningkatkan kompetensi SDM di Indonesia, salah satunya melalui pelatihan yang diselenggarakan di BLK Karimun,” ujarnya.
Ada 27 Hari, Ini Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2025 yang Telah Ditetapkan Pemerintah
Rinciannya, hari libur nasional sebanyak 17 hari dan hari cuti bersama sebanyak 10 hari, total terdapat 27 hari libur nasional dan cuti bersama sepanjang 2025.
VIVA.co.id
14 Oktober 2024