Skor Kepuasan Jemaah Haji Tahun 2024 Mencapai 88,20, Sangat Memuaskan

by -181 Views

Jakarta, VIVA – Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan bahwa Indeks Kepuasan Jemaah Haji Indonesia (IKJHI) 2024 sangat memuaskan, yaitu mencapai angka 88,20.

“Berdasarkan survei, kenaikan indeks terjadi di semua layanan. Layanan bus shalawat ditempatkan di posisi teratas. Petugas haji paling banyak diapresiasi karena perannya selalu ada dalam hampir semua layanan,” ungkap Direktur Sistem Informasi Statistik BPS Joko Parmiyanto di Jakarta, Jumat 20 September 2024.

Joko juga menyampaikan bahwa berbagai inovasi dan terobosan yang dilakukan oleh Kementerian Agama mampu meningkatkan IKJHI setelah mengalami penurunan pada tahun 2023.

“Inovasi-inovasi yang dilakukan Kemenag dengan formula 4-3-5 telah berhasil meningkatkan IKJHI tahun ini. Jemaah sangat puas,” tambahnya.

Survei dilakukan dengan pengisian kuesioner mandiri atau self-enumeration, serta wawancara dan observasi untuk mengumpulkan data kualitatif guna memperkaya informasi dan mengamati fasilitas serta proses pelayanan yang diterima jemaah.

Indeks kepuasan jemaah haji selama lima tahun terakhir, mulai dari 2019 hingga 2024, umumnya mengalami kenaikan, meskipun sempat mengalami penurunan pada tahun 2023.

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief mengungkapkan bahwa meskipun masih ada kekurangan dalam penyelenggaraan haji 2024, survei BPS menunjukkan bahwa secara umum penyelenggaraan haji pada tahun tersebut sangat memuaskan.

“Alhamdulillah, upaya perbaikan yang dilakukan pada tahun 2024 ini telah membuahkan hasil baik menurut BPS, dan kami merasakan hal yang sama,” ujarnya.

Hilman menyatakan bahwa layanan bus shalawat dan responsif petugas haji paling banyak diapresiasi oleh jemaah. Selain itu, semua jenis layanan haji telah mencapai kriteria sangat memuaskan, kecuali layanan tenda dan konsumsi Armuzna yang masih memerlukan perbaikan.

Untuk meningkatkan penyelenggaraan haji ke depan, akan ada perbaikan pada akomodasi dan tenda bagi jemaah haji. Skema tanazul juga akan ditawarkan sebagai alternatif untuk mengurai kepadatan di Mina.

Dengan demikian, hasil survei menunjukkan bahwa berbagai upaya dan inovasi yang dilakukan oleh Kementerian Agama telah berhasil meningkatkan kepuasan jemaah haji Indonesia.