Rabu, 3 Juli 2024 – 04:52 WIB
Jakarta – Survei Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) merilis temuan terbarunya terkait Pemilihan Gubernur Sulawesi Utara atau Pilgub Sulut. Dari temuan survei LKPI, figur bakal cagub Elly Engelbert Lasut memiliki dukungan yang tertinggi.
Baca Juga :
PKB: Sandiaga Uno Punya Popularitas di Jawa Barat
Namun, temuan yang mengejutkan dari survei LKPI, munculnya nama Jan Samuel Maringka yang merupakan mantan Jaksa Agung Muda Intelijen atau Jamintel Kejagung RI dengan berada di urutan dua.
Direktur Eksekutif LKPI Togu Lubis menyampaikan Jan Samuel memepet Elly Lasut berdasarkan simulasi terbuka dari 1.590 responden. Data rinciannya sebagai berikut yaitu Elly Lasut 29,7%, Jan Samuel Maringka 27,9%, Christiany Eugenia Paruntu 9,3%. Lalu, ada beberapa nama lainnya.
Baca Juga :
Pilkada Lamongan 2024: Elektabilitas Yuhnorur Jadi yang Tertinggi versi Indopol
“Steven Kandouw (8,1%), Yulius Selvanus Komaling (4,6%), Tatong Bara, (3,2%), Vicky Lumentut (2,2%), Carlo Tewu (2,1), tidak memilih 12,9%,” kata Togu, dalam keterangannya, Selasa malam, 2 Juli 2024.
Togu menjelaskan dalam survei juga ada simulasi 5 nama dengan pertanyaan tertutup. Pertanyaannya yakni ‘Tokoh mana yang akan dipilih jika Pilgub Sulut digelar hari ini?’.
Baca Juga :
PKB Serahkan SK Rekomendasi ke Cagub-Cawagub, Ini Daftarnya
Dari jawaban responden, nama Elly Lasut ada di urutan teratas dengan 32,7%. Lalu, Jan Samuel Maringka 31,8%, Steven Kandouw 15,1%, Yulius Selvanus Komaling 6,7%, Christiany Eugenia Paruntu 4,3%. “Tidak memilih sebanyak 9,4%,” ujar Togu.
Meski demikian, dalam survei ada temuan menarik terkait tingkat akseptabilitas atau penerimaan masyarakat terhadap bakal cagub Sulut. Nama Jan Samuel ada di urutam paling tinggi dengan angka 76,7%.
“Disusul Elly Engelbert Lasut 68,3%, Steven Kandouw 58,7%, Yulius Selvanus Komaling 48,9%, Christiany Eugenia Paruntu 43,8%,” ujar Togu.
Survei LKPI digelar dalam kurun waktu 20-28 Juni 2024 di 11 Kabupaten dan 4 Kota di Sulawesi Utara. Sebanyak 1.590 warga Sulut yang sudah memiliki hak pilih pada pemilu 2024.
Adapun penarikan sampel melibatkan 1.590 dengan menggunakan metode multistage random sampling. Lalu, angka margin of error+/-2,46 % dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Pengamat politik Institute for Digital Democracy (IDD) Bambang Arianto menganalisa naiknya elektabilitas Jan Samuel sebagai bakal cagub Sulut 2024 karena adanya dorongan yang ingin adanya perubahan terutama persoalan hukum.
Bambang menuturkan, Jan Samuel sebagai mantan Jamintel jadi salah satu Masyarakat Sulut yang percaya adanya penegakan hukum. “Dan Perubahan dalam membangun Sulawesi Utara (Sulut),” tutur Bambang.
Menurut dia, warga Sulut tak lagi melihat kepemimpinan dari sosok incumbent atau pejabat daerah. Namun, melihat dari kinerja yang nyata dan yang bisa bawa perubahan bagi pertumbuhan ekonomi maupun keamanan.
Kata dia, meski sosok baru di Sulut, namun Jan Samuel bisa memiliki peluang menang di Pilgub Sulut 2024. Sebab, masyarakat Sulut ingin adanya perubahan yang nyata.
Halaman Selanjutnya
Meski demikian, dalam survei ada temuan menarik terkait tingkat akseptabilitas atau penerimaan masyarakat terhadap bakal cagub Sulut. Nama Jan Samuel ada di urutam paling tinggi dengan angka 76,7%.