DAILYPANGANDARAN- Ketua DPRD Pangandaran, Asep Noordin menyatakan bahwa portofolio pinjaman ini masih dalam tahap usulan. Nilai pinjaman yang disetujui oleh bank belum diumumkan.
“Saya rasa permasalahan ini tidak hanya terjadi di Pangandaran. Oleh karena itu, ada beberapa kebijakan dari pemerintah pusat yang perlu diikuti dalam pengelolaan keuangan atau dukungan keuangan pemerintah,” ujarnya, Kamis (28/3/2024).
Asep menyatakan bahwa jika pinjaman tidak disetujui, akan ada langkah-langkah selanjutnya yang akan diambil.
“Pilihan yang ada adalah untuk melanjutkan RAPBD setelah mendapatkan nomor register dari APBD. Di dalam ketentuan RAPB ini, terdapat keterkaitan dengan APBD yang harus dievaluasi oleh pemerintah pusat melalui gubernur,” katanya.
Jika APBD tidak mendapat nomor register, kata Asep, maka tidak dapat diajukan untuk penjadwalan, sehingga keputusan DPRD terkait pinjaman masih belum final.
“Namun, sesuai dengan ketentuan tersebut, akan dilakukan evaluasi lebih lanjut. DPRD tidak dapat memberikan rincian lebih lanjut karena bukanlah pelaksana,” tambah Asep.
