Perbandingan Gaji Sri Mulyani Ketika Bekerja di World Bank dan Sebagai Menteri Keuangan: Perbedaan yang Signifikan

by -21 Views

Rabu, 31 Januari 2024 – 09:28 WIB

Jakarta – Sri Mulyani adalah seorang Menteri Keuangan Republik Indonesia yang tergabung dalam kabinet Indonesia Maju yang dipimpin oleh Presiden Jokowi. Ia lahir pada tanggal 26 Agustus 1962 dan merupakan lulusan dari Universitas Indonesia dan Universitas Illinois di Amerika Serikat.

Sebelum menjadi menteri, Sri Mulyani pernah menjadi pejabat penting di Bank Dunia. Publik pun memperhatikan perbandingan gaji Sri Mulyani saat bekerja di Bank Dunia dan saat menjadi Menteri Keuangan karena perbedaannya yang besar.

Ketika bekerja di Bank Dunia, Sri Mulyani pernah menjabat sebagai Managing Director and Chief Operating Officer. Namun, kedua pekerjaan tersebut sangat berbeda baik dari segi tugas maupun gajinya. Berikut adalah perbandingan gaji Sri Mulyani.

1. Gaji Sebagai Menteri Keuangan
Menurut data dari Direktorat Penyusunan APBN Kementerian Keuangan pada 9 November 2015, seorang menteri mendapatkan gaji sebesar Rp19 juta per bulan. Jumlah ini belum termasuk biaya operasional menteri yang mencapai Rp120-Rp150 juta per bulan. Selain gaji, Sri Mulyani juga mendapatkan tunjangan jabatan, tunjangan kinerja, dan bonus. Sri Mulyani resmi menjabat sebagai Menkeu sejak 27 Juni 2016.

Meskipun tidak mudah, Sri Mulyani menerima permintaan dari Presiden Joko Widodo karena ia tertarik untuk mengabdikan ilmunya untuk bangsa dan negara.

2. Gaji di Bank Dunia
Sri Mulyani berhasil mencatatkan namanya sebagai orang kedua paling berpengaruh di Bank Dunia ketika masuk pada tahun 2010. Menurut publikasi dari Bank Dunia, ia mendapatkan gaji sebesar US$630.175 per tahun, atau sekitar Rp9,9 miliar per tahun. Dengan total gaji yang sangat besar tersebut, Sri Mulyani bisa mengantongi sekitar Rp687,5 juta dalam waktu satu bulan, ditambah dengan tambahan dana pensiun dan bonus.

Artinya, selisih gaji yang diterima oleh Sri Mulyani ketika menjadi Menteri Keuangan dan saat menjadi pejabat di Bank Dunia cukup signifikan, bahkan berkali-kali lipat.

Halaman Selanjutnya

Meskipun tidak mudah menjalankan pekerjaan sebagai Menteri Keuangan, Sri Mulyani sengaja menerima permintaan dari Presiden Joko Widodo karena ia sangat tertarik untuk mengabdikan ilmunya untuk bangsa dan negara.