Magelang – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menemani Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan gedung graha utama Akademi Militer (Akmil) di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada hari Senin (29/1).
Prabowo tiba lebih dulu di lokasi pada pukul 9.25 WIB dan disambut oleh Gubernur Akmil Mayjen R. Sidharta Wisnu Graha untuk meninjau persiapan dan memberikan arahan sebelum acara utama dimulai.
Kemudian, tepat pukul 11.00 WIB Jokowi tiba di Akmil setelah sebelumnya melakukan kunjungan di Pasar Blabak, Kabupaten Magelang, untuk memantau harga sembilan bahan pokok (sembako). Jokowi yang mengenakan batik hitam corak emas, disambut oleh Prabowo yang mengenakan kemeja panjang putih beserta peci hitam.
Panglima TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak, KSAL Laksamana Muhammad Ali, dan KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo juga terlihat menyambut kedatangan Jokowi di Akmil.
Lalu, Prabowo bersama Jokowi, panglima, kapolri, serta para kepala staf angkatan dan purnawirawan jenderal langsung masuk ke dalam gedung graha utama untuk melakukan tur sebelum peresmian dimulai.
Setelah selesai melakukan tur peninjauan gedung, Jokowi memberikan sambutan di depan para taruna Akmil. Ia mengatakan, pembangunan graha utama tersebut akan meningkatkan sarana dan prasarana untuk kegiatan pembelajaran para taruna.
“Pembangunan gedung graha utama seluas 8.068 meter persegi ini akan memberikan dorongan kepada taruna untuk belajar lebih baik, karena sarana dan prasarana pendidikan di Akmil akan semakin lengkap, canggih, dan modern,” ujar Jokowi.
“Gedung utama ini juga dapat dimanfaatkan sebagai pusat kegiatan akademis dan acara-acara militer,” tambahnya.
Sementara itu, Prabowo mengatakan bahwa gedung graha utama adalah bagian dari upaya mewujudkan visi besar dalam pembangunan dan pengembangan fasilitas pendidikan di institusi pendidikan militer.
“Kami berharap gedung graha utama ini memiliki peran penting dalam membentuk karakter, mental, dan kecerdasan calon pemimpin TNI dan pemimpin bangsa,” kata Prabowo.
Ia juga berharap pembangunan sarana dan prasarana baru ini dapat meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan para taruna. “Sehingga dapat meningkatkan daya saing prajurit muda di tingkat internasional,” lanjut Prabowo.
Gedung graha utama Akmil Magelang dibangun dengan luas 8.306 meter pesegi dengan lantai satu seluas 3.328 meter persegi, lantai dua dengan 2.617 meter persegi, dan lantai tiga seluas 2.617 meter persegi. Proyek ini juga melibatkan renovasi dan perbaikan ruang makan untuk 1.200 taruna. (SENOPATI)