Pada Kamis, 28 Desember 2023 – 21:10 WIB, Loka Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (LPSPL) Serang, yang merupakan Unit Pelaksana Teknis Direktorat Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut-Kementerian Kelautan Perikanan (KKP), mengadakan Focus Group Discussion (FGD) mengenai pemanfaatan ruang laut. Acara Rekomendasi Kebijakan Pemanfaatan Ruang Laut tersebut dilaksanakan di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro, Jawa Tengah.
“Untuk mendapatkan masukan teknis dari pakar dan guru besar yang berasal dari perguruan tinggi, kami menyelenggarakan FGD ini,” ujar Kepala Loka PSPL Serang Santoso Budi Widiarto dalam keterangannya, Kamis, 28 Desember 2023.
Sejak tahun 2021, menurut Santoso, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah mengeluarkan Peraturan Menteri KP Nomor 28 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang Laut. Peraturan tersebut mengatur segala aktivitas di laut secara menetap, dan wajib dilengkapi dengan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut (KKPRL). KKPRL adalah dokumen yang wajib dimiliki oleh setiap orang, baik untuk perusahaan, individu, maupun pemerintah yang melakukan kegiatan berusaha atau non-berusaha di ruang laut.
Operasionalisasi penyelenggaraan izin ini telah dilakukan oleh LPSPL Serang untuk meningkatkan tertibnya penggunaan ruang laut. “Kami telah menyelesaikan operasionalisasi perizinan KKPRL yang terdiri dari kegiatan sosialisasi, verifikasi, dan monitoring pemanfaatan ruang laut,” kata Santoso.
Dengan adanya KKPRL, penggunaan ruang laut dapat dilakukan sesuai dengan rencana tata ruang atau zonasi, serta dapat memastikan pemanfaatan ruang laut dilakukan dengan menjaga keberlanjutan ekosistem laut serta melestarikan keanekaragaman hayati laut.
Prof. Agus Hartoko, Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro, juga menambahkan bahwa pemanfaatan ruang laut harus didukung dengan data berbasis spasial yang memadai agar pengelolaan ruang laut dapat berkelanjutan.
Sumber:
https://www.viva.co.id/berita/nasional/1458961-diskusi-pemanfaatan-ruang-laut-di-undip-jateng
