Jokowi Mengungkap Penyebab Kenaikan Harga Beras, Namun Harga Cabe Tetap Stabil

by -81 Views

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan blusukan ke Pasar Waru, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada Kamis, 21 Desember 2023. Tentu, Jokowi ingin mengecek langsung harga bahan pokok di pasar tersebut jelang libur hari natal dan tahun baru 2024.

“Ya ini ngecek harga-harga di pasar, di Penajam Paser Utara. Saya lihat sangat baik,” kata Jokowi.

Menurut dia, harga cabe rawit sebelumnya sekitar Rp100 ribu sampai Rp120 ribu tapi hari ini sudah mulai turun hingga Rp80.000. Selain itu, harga bawang merah juga masih bagus kisaran Rp30.000 hingga Rp35.000. “Saya kira bagus, ini baik. Itu aja. Untuk yang lain-lain, saya kira stabil,” ujarnya.

Sementara, Jokowi mengungkap penyebab kenaikan harga beras yang terjadi sepanjang tahun 2023 dari Rp9.000 menjadi Rp14.000 perkilo. Menurut dia, memang seluruh dunia itu gandum dan beras mengalami kenaikan.

“Ya itu seluruh dunia namanya gandum, namanya beras semuanya naik. Karena memang produksi turun, pasokan kurang sehingga menjadi komoditi beras rebutan seluruh negara. Semuanya,” jelas dia.

Makanya, kata Jokowi, pemerintah masih terus memperbesar stok beras di Bulog agar semua cadangan aman. “Kita ini masih terus memperbesar stok di Bulog, kita harus terus mencari agar cadangan strategis beras kita betul-betul pada kondisi aman,” pungkasnya.