Sabtu, 18 November 2023 – 09:01 WIB
Jakarta – Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid menyayangkan adanya uang pecahan Rp20 ribu yang dicap ‘Prabowo Satria Piningit’. Menurutnya, edaran uang tersebut telah merugikan pasangan Prabowo-Gibran.
Sebab, dari situ bisa timbul persepsi bahwa pasangan Prabowo-Gibran tak mengerti aturan hukum dan aturan main soal mata uang negara. “Karena merugikan dari pihak pasangan Prabowo-Gibran. Seakan-akan dengan adanya tindakan itu, dari pihak kami pasangan Prabowo-Gibran tidak mengerti aturan hukum dan aturan main tentang undang-undang mata uang,” kata Nusron kepada wartawan, Sabtu, 18 November 2023.
“Dan ini masalah harkat dan martabat daripada mata uang kita yaitu rupiah, yang merasa tidak berharga,” sambungnya.
Nusron menegaskan, edaran uang pecahan Rp20 ribu berstempel ‘Prabowo Satria Piningit’ itu bukan ulah dari tim kampanye, parpol koalisi maupun relawan Prabowo-Gibran. Sebab, pihaknya mengerti uang sangat riskan dipermainkan sebagai instrumen politik terutama jelang Pilpres 2024 ini.
“Jangan sampai ini dibuat orang-orang tertentu yang sengaja untuk mendiskreditkan pasangan Prabowo-Gibran, seakan-akan kita ingin menghalalkan segala cara karena ini masalah sensitif,” ungkapnya. “Jangan seakan-akan disebutkan dari kita (edaran uang Rp20 ribu). Padahal kita tidak tahu sama sekali. Itu (uang) sangat riskan untuk dipermainkan sebagai alat dan instrumen politik,” pungkas Nusron.
