Jakarta – Presiden dan CEO INEOSS Jim Ratcliffe akan segera mengambil alih pengelolaan operasional olahraga Manchester United, setelah menyetujui tawaran pembelian 25 persen saham klub tersebut. Hal ini dapat menjadi langkah awal dalam proses akuisisi yang komprehensif dan bertahap.
Dia adalah kandidat yang paling mungkin setelah pengusaha Qatar Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani menarik diri dari persaingan untuk membeli klub tersebut. Dengan absennya Jassim, Ratcliffe menjadi satu-satunya calon pembeli yang berminat mengambil alih kendali Setan Merah.
Diketahui, keluarga Glazer telah menjadi pemilik Manchester United sejak tahun 2005. Mereka telah memimpin klub tersebut selama 18 tahun yang penuh kontroversi karena minimnya gelar juara sejak Sir Alex Ferguson pensiun pada tahun 2013.
INEOS telah membuktikan kepiawaiannya di berbagai cabang olahraga elit dan kemungkinan besar akan membawa perubahan besar di Old Trafford.
Kedatangan Ratcliffe datang di saat yang tepat, apalagi United menghadapi awal musim yang sulit. Pasukan pelatih Eric Ten Hag berada di peringkat sepuluh klasemen Liga Inggris dan berada di posisi terbawah fase grup Liga Champions setelah menderita dua kekalahan di laga pertamanya.
Siapa sebenarnya Ratcliffe? Berikut beberapa fakta menarik tentang nomor ini yang patut Anda ketahui:
Dikutip dari The Athletic, Sir Jim Ratcliffe mengaku merupakan penggemar berat Manchester United sejak masa mudanya, dan tetap setia mendukung klub tersebut hingga saat ini, dan fakta tersebut menjadi salah satu alasan utama untuk terus membeli. Manchester United. .
Sir Jim Ratcliffe lahir di Failsworth, Lancashire, sebuah kota dekat Manchester. Dia tinggal di sana sampai dia berumur sepuluh tahun, sebelum pindah ke Hull, Yorkshire.
Sir Jim Ratcliffe adalah orang terkaya di Inggris. Dia adalah ketua dan kepala eksekutif perusahaan kimia INEOS dan memiliki total kekayaan bersih sekitar £29,3 miliar, menurut peringkat kekayaan yang dikutip oleh Sunday Times Rich List.
Melalui perusahaan petrokimia yang ia dirikan, Ineos, ia memperoleh kekayaannya. Ineos memiliki 194 cabang yang tersebar di 29 negara. Melalui perusahaan yang mempekerjakan 26.000 orang ini, Ratcliffe meraih penjualan senilai 50 miliar pound sterling.
Pria asal Manchester ini sangat menyukai olahraga dan memiliki berbagai liga di industri tersebut. Di dunia sepak bola, ia memiliki klub Prancis Nice serta klub Swiss Lausanne Sport.
Ratcliffe juga terlibat dalam sejumlah cabang olahraga lainnya, setelah mengambil alih raksasa bersepeda Team Sky pada tahun 2019 dan mengubah nama mereka menjadi Team Ineos.
Pada tahun 2020, Sir Jim Ratcliffe, yang dianugerahi gelar bangsawan dua tahun sebelumnya, memindahkan rumahnya dari Inggris ke Monaco. Pasalnya, mereka berharap bisa hidup lebih lama dengan tinggal di iklim yang lebih hangat.
Selain rumahnya di Monaco, ia juga memiliki properti di sekitar Danau Jenewa di Swiss dan juga di Hampshire. Dia tinggal selama dua puluh tahun di kawasan New Forest di Hampshire.
Sir Jim Ratcliffe telah berjanji untuk mengembalikan Manchester United ke kejayaannya sebagai “klub terkemuka dunia” setelah tawaran pengambilalihan Ineos dikonfirmasi.
Ia menyatakan bahwa tujuan utamanya adalah untuk merevitalisasi universitas, dalam hal prestasi olahraga dan profil keseluruhan, dengan fokus yang kuat untuk menempatkan para penggemar di jantung Klub Sepak Bola Setan Merah.
Ratcliffe mengatakan visinya adalah menjadikan MU sebagai simbol keunggulan dalam sepak bola, yang pada akhirnya memastikan reputasinya sebagai klub terkemuka dunia.